Selasa, 07 November 2017

Dari Craft ke Panganan


Dari Craft ke Panganan

Ia menjelaskan, kerajinan tangan UMKM dipamerkan pada 10 hari pertama kerajinan ikan pari, tas kerajinan tangan dari Gamplong dan
lukisan kerajinan Sleman di PMPS 2014 di North Square sampai 4 Januari 2014. "Di paviliun Sleman ditampilkan beberapa kerajinan UKM
dan makanan olahan bisnis, untuk tidak melupakan makanan khas jadah tempe Kaliurang dan desa wisata, "katanya." Sleman
Paviliun tampil berbeda dengan mengedepankan bagian bambu di gedung jembatan, "terang Kepala Bidang Umum
Hubungan Setda Sleman Endah Sri Widiastuyti, Kamis (4/12/2014). Endah mengatakan, Asosiasi Petani Sleman (Aspartan) juga
Bermain dengan berbagai makanan olahan, termasuk makanan lokal dan barang pertanian seperti buah dan sayuran segar. Pot yang mana
menghiasi platform Sleman. Dia menjelaskan, Jika orang tertarik untuk melihat potensi Sleman, kunjungi Paviliun Sleman
Pemerintah Kabupaten kembali mengikuti Sekaten Celebration Night Market (PMPS) di Alun-alun Utara Jogja dengan memamerkan komponen bambu
untuk menunjukkan produksi usaha mikro, kecil dan menengah dan kemungkinan ekonomi lingkungan lainnya. "Sebagai upaya untuk
Hadir motif batik Sleman Parijotho Salak, Batik Paguyuban Sleman juga mengisi sistem Sleman dengan barang batik, "jelasnya.
Melengkapi taman pelopor Mitra Tani Sudihartono dengan berbagai macam tanaman hias dan tanaman buah yang sangat dalam.
Meski kunjungan desa yang memenuhi Sleman kali ini adalah Desa Wisata Pulesari dan Candi Abang. "Selagi
Yang cukup menarik adalah gudeg dalam kemasan headphone, chip rumput laut dan chip belut, "jelasnya." Paviliun Sleman sendiri.
Pemerintah daerah menempati tempat di sebelah barat panggung seni PMPS 2014, "katanya. Menurut dia, bambu bisa dijadikan sebagai
Layar utama karena Sleman ingin mewujudkan komitmennya untuk menggunakan bambu demi kesejahteraan masyarakatnya.Baca juga: contoh plakat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar